[PDF] Jangan Sentuh Anakku - eBooks Review

Jangan Sentuh Anakku


Jangan Sentuh Anakku
DOWNLOAD

Download Jangan Sentuh Anakku PDF/ePub or read online books in Mobi eBooks. Click Download or Read Online button to get Jangan Sentuh Anakku book now. This website allows unlimited access to, at the time of writing, more than 1.5 million titles, including hundreds of thousands of titles in various foreign languages. If the content not found or just blank you must refresh this page





Jangan Sentuh Anakku


Jangan Sentuh Anakku
DOWNLOAD

Author : Humaidah 4455
language : id
Publisher: MDP
Release Date : 2023-10-14

Jangan Sentuh Anakku written by Humaidah 4455 and has been published by MDP this book supported file pdf, txt, epub, kindle and other format this book has been release on 2023-10-14 with Fiction categories.


Blurb Aku Risma. Ini kisahku, memiliki mertua yang kolot dan jadul sekali. Hubunganku dan mertua yang semula harmonis menjadi renggang setelah aku memiliki anak. Perbedaan pendapat dan cara dalam mengurus anak membuatku trauma anakku di sentuh oleh mertua. Nyawa anakku hampir melayang akibat kecerobohan mertuaku.



Nian Di Hati


Nian Di Hati
DOWNLOAD

Author : Elin Nadia
language : en
Publisher: Alaf 21
Release Date : 2011

Nian Di Hati written by Elin Nadia and has been published by Alaf 21 this book supported file pdf, txt, epub, kindle and other format this book has been release on 2011 with Love stories categories.


Amy atau Nur Amelia Sherina bagaikan layang-layang yang terputus tali apabila ayahnya dibunuh dan rumahnya dibakar. Ibunya yang terpisah sejak kecil pula tidak ditemui. Mujur ada sahabat yang baik hati. Hani dan abangnya, Arif mengajak Amy tinggal bersama di rumah keluarga mereka. Namun ibu Hani, Datin Mastura tidak boleh menerima kehadiran Amy. Amy menjadi kuli tidak bergaji di rumah itu. Malah, dia dicemuh adik-beradik Hani dan Arif yang lain. Arif yang sepatutnya berkahwin dengan Shafiza melamar Amy sebagai isteri apabila Shafiza membatalkan perkahwinan mereka. Amy menerima Arif kerana lelaki itu bersungguh-sungguh mahu melindunginya daripada berterusan dibuli. Perkahwinan yang dibina sentiasa dipukul ombak. Datin Mastura dan Shafiza tidak puas-puas mahu melihat Arif dan Amy menderita dan berpisah. Amy yang sarat mengandung keguguran akibat perbuatan ibu mertua sendiri. Air mata sentiasa menemaninya sepanjang masa. Entah bila deritanya akan berakhir. Doanya moga ada sinar kasih yang mencelah walau sedikit. Dia benar-benar ingin menikmati erti bahagia.



Satu


Satu
DOWNLOAD

Author : Hamka Kereta Mayat, Paola Kira Ewusi, Arlina Banana, Riduan A. Dullah
language : ms
Publisher: Kumpulan Karangkraf Sdn Bhd
Release Date :

Satu written by Hamka Kereta Mayat, Paola Kira Ewusi, Arlina Banana, Riduan A. Dullah and has been published by Kumpulan Karangkraf Sdn Bhd this book supported file pdf, txt, epub, kindle and other format this book has been release on with categories.


Ada suka, duka, pahit dan manis dalam melayari kehidupan yang bersifat sementara di bumi ini. Seriously, buku ini memang superb untuk dibaca!



Ternyata Anakku Sengsara Di Rumah Pamannya


Ternyata Anakku Sengsara Di Rumah Pamannya
DOWNLOAD

Author : Linda M
language : id
Publisher: MDP
Release Date :

Ternyata Anakku Sengsara Di Rumah Pamannya written by Linda M and has been published by MDP this book supported file pdf, txt, epub, kindle and other format this book has been release on with Fiction categories.


Blurb Lima tahun aku pergi merantau demi kebahagiaan dan masa depan anak-anakku, akan tetapi putriku malah sering mengirim pesan kepadaku menanyakan kapan aku pulang. Saat aku pulang diam-diam, justru kudapati anakku seperti gembel tidur di teras rumah pamannya. Berbagai cerita menyakitkan kudengar dari anak dan para tetangga tentang perlakuan paman dan tentenya selama aku merantau. Padahal setiap bulan tak pernah lupa kukirimi mereka uang, tapi kenapa mereka memperlakukan anakku seperti anak tiri? Lihat saja, bagaimana kalian memperlakukan anakku, begitu yang kalian dapatkan!



Pusaka Ebriza Aminuddin


Pusaka Ebriza Aminuddin
DOWNLOAD

Author : Ebriza Aminuddin
language : ms
Publisher: Karangkraf
Release Date : 2022-07-19

Pusaka Ebriza Aminuddin written by Ebriza Aminuddin and has been published by Karangkraf this book supported file pdf, txt, epub, kindle and other format this book has been release on 2022-07-19 with Fiction categories.


Cahayakan pusaka kita, cu! Ezra sering diganggu dengan kehadiran roh atuk dan nenek di dalam mimpi dan di dalam jaganya. Roh atuk dan nenek itu mengaku Ezra adalah cucu mereka dan meminta Ezra menyelamatkan pusaka mereka. Ezra buntu dan amat tertekan. Setiap kali roh atuk dan nenek itu muncul, pasti akan diiringi makhluk halus yang akan mencederakannya. Apakah benar Ezra adalah cucu kepada roh atuk dan nenek itu? Kenapa makhluk-makhluk halus itu mahu mencederakan Ezra? “Kenapa saya yang perlu selamatkan pusaka atuk? Saya tak kenal atuk. Saya tak tahu siapa atuk.” - EZRA “Petakanya amat dahsyat. Hanya cucu yang mampu menyelamatkannya. Kembalikan pusaka kita, cu.”- ROH ATUK “Rumah ni milik kami, kami takkan keluar. Kau yang patut keluar. Tinggalkan kami di sini!” - PUAKA



Hello Baby Adam


Hello Baby Adam
DOWNLOAD

Author : Azhar Abdullah
language : ms
Publisher: Ana Muslim Sdn Bhd
Release Date : 2015

Hello Baby Adam written by Azhar Abdullah and has been published by Ana Muslim Sdn Bhd this book supported file pdf, txt, epub, kindle and other format this book has been release on 2015 with Comic books and children categories.


Siri Kompilasi Baby Adam - Hello Baby Adam Assalamualaikum, Nama saya Adam. Nak tahu tak, tadi Adam baru lepas terbang sampai siling rumah. Nasib baik pintu tutup. Kalau tidak Adam dah terbang keluar macam burung. Tapi semalam lagi dahsyat. Adam lawan dengan raksasa jahat yang nak curi peti ais mama. Nasib baik kepala Adam kuat. Adam tanduk, terus raksasa tu meletup. Kalau nak tahu apa lagi yang Adam buat dan apa lagi cerita Adam, jom baca buku ni. Semuanya dah kena rakam dah!



Kembalinya Ratu Mafia


Kembalinya Ratu Mafia
DOWNLOAD

Author : Rora Aurora
language : id
Publisher: MDP
Release Date : 2023-05-08

Kembalinya Ratu Mafia written by Rora Aurora and has been published by MDP this book supported file pdf, txt, epub, kindle and other format this book has been release on 2023-05-08 with Fiction categories.


BLURB Novel ini sekuel dari novel sebelumnya: ISTRI BERCADARKU MANTAN MAFIA. Yang belum baca, cuz ke list novel ya��� Sebelum wafat, Aderald Ibrahim mengalihkan semua harta yang dikelolanya pada anak majikannya, Diandra Safaluna. Ternyata ketiga anaknya tak menerima keputusan tersebut. Mereka nekad untuk menyingkirkan Luna yang merupakan menantu keluarga itu. Takdir Tuhan berkata lain. Luna diselamatkan oleh wanita yang selama ini menjadi musuhnya dalam dunia mafia. Dia kembali dengan menyamar sebagai ART suaminya yang bernama Diana. Rasa cintanya pada suaminya hanya bisa ia rasa tanpa bisa ia ungkapkan. Bisakah Sayudha mengenali samaran istrinya? Akankah Luna berhasil kembali merebut hartanya dan membalas dendam?



Antologi Seram Anak Patung Nana


Antologi Seram Anak Patung Nana
DOWNLOAD

Author : Suzani Nadzir, Maria Kajiwa, Eqbal Mohaydeen, Sufi Abqari
language : ms
Publisher: Buku Prima
Release Date :

Antologi Seram Anak Patung Nana written by Suzani Nadzir, Maria Kajiwa, Eqbal Mohaydeen, Sufi Abqari and has been published by Buku Prima this book supported file pdf, txt, epub, kindle and other format this book has been release on with categories.


Air mata menjadi teman hidup Nana. Dia dibenci oleh bapanya sendiri. Hidup Nana hanya dipayungi ibunya. Tiada teman untuk dirinya. Kesunyian Nana terubat dengan kehadiran sebuah anak patung. Diri Nana seperti dilindungi. Bencana pasti menimpa setiap orang yang menyakitinya. Sehingga terjadi sebuah tragedi yang menyayat hati. Siapakah sebenarnya anak patung itu? "Seru nama saya dan saya akan datang." / ANAK PATUNG NANA Luqman seorang peniaga perabot terpakai. Pada suatu hari, dia terjumpa sebuah meja di dalam stor milik datuknya di Perlis lalu memindahkannya ke kedai. Sejak itu, satu demi satu petaka menimpa. Apakah kaitan antara meja itu dengan satu sejarah yang tercatat dalam kerajaan Ayutthaya 500 tahun dahulu? Dapatkah Luqman menyelamatkan keadaan sebelum terlambat? “Bumi, langit, air dan api tidak menerimanya!” / GUMANTHONG Sekumpulan rakan mengatur satu percutian. Keseronokan yang dirancang menjadi peristiwa paling hitam dalam hidup apabila salah seorang ditemui mati dalam keadaan mengerikan. Bayangan-bayangan yang menggerunkan terus-terusan menghantui. Maut dirasakan berlegar-legar di sekeliling. Pembunuhnya kekal misteri. Satu per satu nyawa diburunya dengan rakus. Antara pemburu dan mangsa, siapakah yang akan memenangi permainan ini? Apa yang kau percaya tidak semestinya betul. / NGERI



Ponsel Rahasia Suamiku


Ponsel Rahasia Suamiku
DOWNLOAD

Author : Sri Wahyuni Nababan
language : id
Publisher: MDP
Release Date : 2023-09-18

Ponsel Rahasia Suamiku written by Sri Wahyuni Nababan and has been published by MDP this book supported file pdf, txt, epub, kindle and other format this book has been release on 2023-09-18 with Fiction categories.


Aku menunggu Mas Gio di dalam rumah keluar dari mobil. Katanya mau makan, tapi tak kunjung datang. Kebiasaan Mas Gio berlama-lama di mobil kalau sudah sampai di rumah. Entah apa saja yang dia lakukan. Nasi dan beberapa lauk sudah dihidangkan di meja makan. Aku dan Bi Tumini selalu bekerja sama soal menyiapkan makanan. Memasak pun selagi aku masih santai di rumah, pasti membantunya. Bagiku seorang asisten adalah orang yang paling berjasa pada keluarga kami. “Bi, buat air hangatnya. Saya kelupaan,” pintaku pada Bi Tumini sembari merapikan gelas dan piring di meja. “Sudah saya buat, Bu. Tinggal makan, kok,” sahutnya. Dia juga tak mau diam kalau sudah berada di dapur. Ada saja yang dilakukannya. Itulah yang membuat aku sulit untuk melepaskannya. “Bentar, saya panggil Bapak dulu.” Aku menuju pintu depan, lalu ke halaman dengan menuruni tiga anak tangga. Benar, Mas Gio masih saja berada di dalam mobil dan belum membuka pintunya. Pintu kuketuk, kulihat Mas Gio tengah asyik merapikan mobil. Termasuk tisu, pewangi yang menempel, juga beberapa bantal yang ada di jok tempat biasa aku duduk. “Buka, Mas.” “Buka apaan?!” “Ya, buka pintunya lah, Mas. Masa ngurung terus di sini. Ngapain aja sih dari tadi nggak keluar-keluar?!” “Bisa sabar nggak sih?! Bawel!” Buka, ih!” “Bentar,” sahutnya seraya memberi isyarat melalui tangan. Ngapain sih Mas Gio? Merapikan benda begitu saja sampai setengah jam lamanya. Bagiku itu tidak penting-penting amat, tapi dia betah di dalam mobil. “Mas Cuma ngerapiin mobil?” “Iya, Sayang. Mas nggak suka kalau barang-barang dalam mobil berantakan.” “Tumben,” gumamku. “Apa kamu bilang, Sayang?” “Enggak, kok. Yuk, masuk. Aku nungguin Mas dari tadi mau makan. Mas malah nggak nongol-nongol.” Sebelum memasuki rumah, aku mendengar suara ponsel di dalam mobil. Sementara kulihat Mas Gio memegang ponselnya di tangan sebelah kiri. Ah, mungkin suara itu bukan dari dalam mobil. Melainkan di rumah tetangga sebelah. “Mas, kok ada suara HP ya?” “Mana ada. Kan, HP Mas ini.” Dia menunjukkan ponselnya. “Tapi aku yakin itu suara HP, Mas. Apa Mas punya HP yang lain selain ini?” “Eng-enggak, kok. Untuk apa coba HP banyak-banyak.” “Tapi Mas, denger deh. Kayaknya—“ “Sudahlah, Mona. Telinga kamu terlalu peka dengan hal yang tak terdengar. Jangan curiga sama Mas. Mas nggak suka!” Kenapa Mas Gio harus marah dan ketus bicara padaku kalau memang ucapanku tidak benar? Setelah melihat Mas Gio gelagapan, aku makin curiga. Aku meminta Mas Gio kembali membuka pintu mobil untuk suara ponsel yang barusan kudengar. Apa mungkin Cuma aku yang mendengarnya? Mustahil sekali jika benar. Tentu saja permintaanku ditolaknya. Dia meyakinkan aku kalau suara ponsel yang terdengar tadi adalah milik tetangga. Hatiku mulai tak enak lantaran wajah Mas Gio terlihat pucat dan cara bicaranya sedikit gugup. Terpaksa mengabaikan Mas Gio karena perutku sudah sangat lapar. Di meja makan. Mas Gio tampak gelisah. Piring yang sudah di depannya belum diisi nasi. Biasanya kalau sudah duduk, dia langsung mengambil nasi beserta lauknya. “Mas, makan dong. Katanya sudah lapar,” ucapku. “I-iya, Sayang. Mas makan, kok,” jawabnya gelagapan. “Mas kenapa? Ada masalah di kantor?” “Enggak, kok. Nggak ada masalah.” Mas Gio mengambil nasi dan meletakkannya ke piring, tapi hanya sedikit. Tak biasanya Mas Gio dalam keadaan lapar mengambil nasi hanya sesendok saja. Kemudian memakannya tanpa menggunakan sayur dan ikan. “Mas kayak orang linglung aku tengok. Apa Mas sakit? Perasaan tadi baik-baik saja, kok,” tegurku. “Enggaak. Mas nggak sakit, kok,” sahutnya dengan cepat. “Tapi—“ “Ssstt, sebaiknya kamu makan juga, Sayang. Jangan banyak nanya. Yuk, makan.” Mas Gio sedikit berbeda hari ini. Memang hari-hari sebelumnya juga ada perasaan aneh kulihat, tapi tak seaneh ini. Tak sampai lima menit, Mas Gio sudah menghabiskan makanannya, lalu pergi ke arah ruang tamu dengan tergesa-gesa. Entah apa yang ingin dia lakukan dengan gerakan secepat itu. “Bi, Bibi yang ngerapiin semuanya, ya. Saya mau ke depan dulu,” pesanku pada asisten. “Iya, Bu. Saya yang rapiin. Tinggal aja, Bu.” Setelah Bi Tumini merespon, aku langsung menuju ruang tamu untuk memastikan apa yang dilakukan Mas Gio di sana. Tak ada sesiapa pun di ruangan tamu berukuran besar. Aku mencarinya ke kamar, siapa tahu Mas Gio tidur karena kekenyangan. Namun, dia juga tak ada di sana. Aku kembali keluar dan mencarinya ke beranda. Mungkin Mas Gio lagi menikmati angin sepoi-sepoi yang lumayan asyik. Hasilnya tetap nihil. Aku melirik ke segala arah, tak juga terlihat. Tak lama seperti ada yang bergerak di dalam mobil. Ternyata Mas Gio ada di sana. “Mas! Mas!” panggilku dengan nada tinggi agar suaraku terdengar. Mas Gio menatapku dan keluar dari mobil. Aku pun tak mau kalah. Langsung saja mendekat padanya untuk mengetahui apa yang dia lakukan. “Mas ngapain? Kok, kayaknya ada sesuatu di sini?” Aku yakin kalau pertanyaanku membuat dia gelagapan. Aku sendiri tak tahu apa yang dia rasakan. Hanya menebak saja. “Enggaak. Mas nggak lagi ngapa-ngapain, kok. Kok, kamu sudah selesai makannya?” “Mas itu kalau ditanya pasti jawabnya enggak-enggak terus. Kenapa, sih? Lagian aku makannya juga lebih lama aku daripada Mas. Eh, Mas malah di sini.” “Udah, yuk ke dalem. Mas Cuma mau mastiin. Apa kunci mobil benar-benar sudah diambil. Takut kalau nantinya Thea sama Phindie masuk ke mobil dan memutar kunci. Aku percaya dengan ucapan Mas Gio, tapi dari firasatku, sepertinya ada sesuatu yang berbeda. Ah, aku tak boleh curiga pada suamiku. Apalagi harus berburuk sangka. Bisa-bisa apa yang dipikirkan terjadi pula nantinya. *** Hari Minggu tepat di pagi hari pukul delapan. Ketika ingin memasak, aku membuka lemari es untuk memeriksa bahan-bahan. Beberapa diantaranya telah habis. Seperti biasa, aku ke pasar untuk belanja keperluan dapur. Bi Tumini tinggal mengolahnya saja untuk makan sehari-hari. Kalaupun ada yang kurang, dia pergi ke warung untuk membelinya. Kebetulan mobil yang biasa kupakai baru saja dibawa pulang dari doorsmeer oleh pekerjanya. Aku ingin mengendarai mobil Mas Gio karena terlihat kotor. “Mas, pinjam mobilnya, dong.” Mas Gio masih saja menyibukkan dirinya menggeser layar ponsel. Sampai-sampai dia tidak mendengar apa yang kubilang. “Mas, Mas,” panggilku sembari memegang bahunya agar merespon. “Apa, Sayang? Mas lagi fokus,” sahutnya masih dengan menatap benda yang dari tadi menyita perhatiannya. “Aku mau ke pasar. Pinjem mobil, dong,” ucapku. “Ha, apa?” “Mas, aku pinjem mobilnya, ya. Mau belanja ke pasar sama Bi Tumini.” “Owh, Bi Tumini,” jawabnya singkat. “Kok, jawabnya Bi Tumini? Ah, Mas ini gimana, sih?” Aku jengkel melihat reaksi Mas Gio. “Apa tadi, Sayang?” “Mas, tengok aku dulu.” Wajahnya kuarahkan padaku dengan tangan. “Kamu tinggal bilang.” “Bilang apa, Mas?” “Ya, tadinya kamu bilang apa? Kurang jelas.” “Kok, kurang jelas? Mas yang nggak jelas. Udah diulang-ulang, masih aja nanya ada apa. Mas ini nyebelin!” “Oke, oke. Coba bilang sekali lagi. Mas pasti dengerin.” “Mana kunci mobil? Aku mau ke pasar.” Sembari menengadahkan tangan. “Naek motor aja. Belanja aja pakai mobil. Mau di mana parkirnya nanti?” “Mas, yang mau dibelanjakan banyak. Kalau naek motor, pasti nggak muat.” “Pakai mobil kamu aja. Mobil Mas jorok.” “Ya, Justru itu pakai mobil Mas. Mobil aku bersih banget. Sayang mau dipakai ke pasar.” “Ya, udah. Yuk, Mas antar,” ajaknya. “Mas lagi sibuk. Lagian aku sama Bi Tumini. Masa Mas mau ikut juga. Nanti bosen, bolak-balik nelepon aku. Males ah, didesak-desak. Akhirnya banyak yang kurang belanjaannya,” keluhku. Mas Gio tetap memaksakan dirinya untuk mengantarkan kami. Memang Mas Gio sering ikut saat aku dan Bi Tumini ke pasar, tapi harus dirayu dengan membutuhkan waktu. Kalau sudah melihat aku merajuk, barulah dia mau ikut mengantarkan. “Mas yang deluan masuk,” pesan Mas Gio. “Lah, biasanya Mas nggak pernah bilang gitu. Kenapa, sih? Kok, Mas agak beda perasaan.” “Biar mengikuti sunnah, Sayang. Terlihat sopan dan menghormati suami,” jawabnya. Memang benar apa katanya, tapi tak seharusnya Mas Gio berubah sedrastis ini. Apa memang saat ini suamiku sedang menuju hijrah? Atau aku yang masih belum bisa menerima perubahan dari Mas Gio? Namun, setidaknya berlahan untuk bisa berubah.



Isteriku 120 Kg


Isteriku 120 Kg
DOWNLOAD

Author : Siti Nur Dhuha
language : ms
Publisher: Buku Prima
Release Date :

Isteriku 120 Kg written by Siti Nur Dhuha and has been published by Buku Prima this book supported file pdf, txt, epub, kindle and other format this book has been release on with categories.


INI wasiat yang paling gila dan tidak masuk akal! Itulah yang bermain dalam fikiran Aiman Zafril apabila Nenek Masyitah mahu dia berkahwin dengan Nelydia yang gemuk dan tiada apa-apa keistimewaan. Dia tiada pilihan. Perlu berkahwin jika mahu harta menjadi miliknya. Setelah bergelar suami kepada Nelydia seberat 120 kg itu, Nenek Masyitah membuat onar lagi. Mahukan cicit! Jika tidak, jangan harap Nenek Masyitah akan memberikan harta. Gelap hitam dunia Aiman Zafril. Bagaimana dia mahu menyentuh Nelydia sedangkan melihat wanita itu sahaja tekaknya sudah loya? Nenek Masyitah pula makin hari makin mendesak mahukan cicit. Ah, bingung jadinya! Tetapi, lain pula bagi pihak Nelydia yang berasa cukup bertuah kerana dapat menjadi isteri kepada lelaki kacak dan kaya seperti Aiman Zafril. Namun, sukar sekali untuk membuatkan Aiman Zafril jatuh hati kepadanya. Untuk terus menjadi isteri Aiman Zafril demi mengecap kemewahan, Nelydia perlu memberikan zuriat buat lelaki itu. Nelydia buntu dan keliru. Perlukah Nelydia berkorban sejauh itu?