Pendidikan Agama Islam Multikultural Berbasis Tasawuf


Pendidikan Agama Islam Multikultural Berbasis Tasawuf
DOWNLOAD

Download Pendidikan Agama Islam Multikultural Berbasis Tasawuf PDF/ePub or read online books in Mobi eBooks. Click Download or Read Online button to get Pendidikan Agama Islam Multikultural Berbasis Tasawuf book now. This website allows unlimited access to, at the time of writing, more than 1.5 million titles, including hundreds of thousands of titles in various foreign languages. If the content not found or just blank you must refresh this page





Pendidikan Agama Islam Multikultural Berbasis Tasawuf


Pendidikan Agama Islam Multikultural Berbasis Tasawuf
DOWNLOAD

Author : Uswatun Chasanah
language : id
Publisher: Penerbit P4I
Release Date : 2023-11-12

Pendidikan Agama Islam Multikultural Berbasis Tasawuf written by Uswatun Chasanah and has been published by Penerbit P4I this book supported file pdf, txt, epub, kindle and other format this book has been release on 2023-11-12 with Education categories.


Adanya keberagaman dan kebhinekaan di Indonesia membawa berkah yang tak terhingga bagi negeri ini, disamping kekayaan dan sumber daya alam yang melimpah, lekatnya kearifan lokal, serta nilai-nilai budaya luhur dan menyimpan makna filosofis yang mendalam. Hal tersebut perlu disikapi dan diimbangi dengan sumber daya manusia yang memadai serta kemampuan mengelola keberagaman tersebut, salah satunya dengan menyiapkan sumber daya manusia berbekal pendidikan yang menjunjung tinggi nilai-nilai moral, sebagai perekat dan penguat kebhinekaan di tanah air Indonesia. Karena dalam perjalanan bangsa ini berpotensi terhadap terjadinya benturan, konflik sosial yang melahirkan ketidakpuasan sebagian golongan semakin besar, mengingat beragamnya suku, budaya, adat, agama dan sebagainya. Oleh karenanya perlu ditumbuhkan pendidikan berwawasan multicultural sebagai upaya menumbuhkan sikap empati, toleransi dan sebagainya.



Nilai Nilai Pendidikan Agama Islam Multikultural


Nilai Nilai Pendidikan Agama Islam Multikultural
DOWNLOAD

Author : Dr. Halimatussa’diyah, S.Ag., M.Pd.I
language : id
Publisher: Jakad Media Publishing
Release Date :

Nilai Nilai Pendidikan Agama Islam Multikultural written by Dr. Halimatussa’diyah, S.Ag., M.Pd.I and has been published by Jakad Media Publishing this book supported file pdf, txt, epub, kindle and other format this book has been release on with Religion categories.


Buku ini merupakan hasil karya yang dapat dijadikan sumber belajar bagi mahasiswa sebagai dasar dalam melakukan pembelajaran. Buku ini diharapkan dapat memberikan kontribusi pada pengembangan ilmu pengetahuan di bidang akademisi sehingga menjadi buku yang signifikan. Untuk memudahkan pembaca dalam memahaminya, penulis menyusun buku ini dalam beberapa bagian bab. Dengan adanya buku ini, diharapkan dapat membantu mahasiswa dalam memperluas dan memperdalam pengetahuan mereka untuk melakukan pengkajian pada bidang ilmu yang diperlukan.



Pendidikan Islam Multikultural


Pendidikan Islam Multikultural
DOWNLOAD

Author : Sauqi Futaqi
language : id
Publisher: Nawa Litera Publishing
Release Date : 2023-01-06

Pendidikan Islam Multikultural written by Sauqi Futaqi and has been published by Nawa Litera Publishing this book supported file pdf, txt, epub, kindle and other format this book has been release on 2023-01-06 with Education categories.


Upaya mencegah penyebaran paham radikalisme agama, kiranya perlu mendorong transformasi pendidikan agama berbasis multikultural. Mengapa pendidikan agama?, dikarenakan masih banyak kesalahpahaman agama yang dimanfaatkan untuk memecah belah umat beragama dan warga bangsa. Di satu sisi, Pendidikan agama harus mempengaruhi perubahan sosial, sebagaimana misi Pendidikan agama yakni humanisasi, liberasi, dan transendensi. Pendidikan agama multikultural tidak cukup hanya terjadi di ruang kelas, melainkan harus menjadi gerakan reformasi. Pendidikan multikultural tidak lain merupakan pendekatan progresif untuk mentransformasi pendidikan yang secara holistic mengkritik dan merespon kebijakan dan praktek diskriminatif dalam pendidikan. Hal ini didasarkan pada cita-cita keadilan sosial, kesetaraan pendidikan, pedagogi kritis, dan dedikasi yang tinggi untuk memberikan pengalaman pendidikan di mana semua siswa mencapai potensi penuh mereka sebagai pelajar dan sebagai makhluk sosial yang sadar dan aktif, baik secara lokal, nasional, maupun global. Buku ini merupakan kebutuhan penting bagi akademisi, dosen, dan mahasiswa yang sedang mengikuti Mata Kuliah pendidikan Islam multikultural. Mata kuliah ini merupakan hasil penyempurnaan dari kurikulum PAI sebagai upaya menjawab berbagai isu radikalisme agama, intoleransi, dan terorisme yang mengancam kebhinekaan bangsa Indonesia.



Pendidikan Islam Multikultural


Pendidikan Islam Multikultural
DOWNLOAD

Author : Fita Mustafida
language : id
Publisher: PT. RajaGrafindo Persada
Release Date : 2021-02-07

Pendidikan Islam Multikultural written by Fita Mustafida and has been published by PT. RajaGrafindo Persada this book supported file pdf, txt, epub, kindle and other format this book has been release on 2021-02-07 with Foreign Language Study categories.


Pembaruan pendidikan Islam dilakukan secara masif demi pemenuhan kebutuhan dan perkembangan zaman. Dalam konteks Indonesia sebagai salah satu negara plural terbesar dunia, sudah sewajarnya menghidupkan pendidikan agama yang menghargai keberagaman. Melalui pendidikan agama Islam multikultural nilai-nilai pengakuan dan penghargaan terhadap pluralitas diajarkan. Oleh sebab itu, pendidikan agama Islam multikultural penting diimplementasikan untuk mewujudkan komitmen pendidikan Islam dalam memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang mulai terkoyak-koyak akibat tidak adanya penghargaan terhadap keragaman yang dapat menjerumuskan pada pandangan-pandangan stereotipe yang dapat memunculkan sikap primordialisme, etnosentrisme, dan diskriminatif terhadap individu maupun kelompok lain yang berbeda. Buku yang berjudul Pendidikan Islam Multikultural (Konsep dan Implementasi Proses Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Berbasis Nilai-nilai Multikultural) ini menyajikan konsep dan implementasi pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) Multikultural. Di dalamnya membicarakan secara detail bagaimana mengimplementasikan pembelajaran pendidikan agama Islam (PAI) mulai dari konsep teoretis hingga praktik pembelajaran yang memuat perencanaan, pelaksanaan sampai dengan penilaian yang didasarkan pada nilai-nilai multikultural. Terbitnya buku ini dapat memberi nuansa baru bagi pengembangan teori Pendidikan Agama Islam multikultural yang selama ini masih berputar pada tataran wacana. Melalui contoh-contoh konkret dan paparan yang sederhana menjadikan buku ini mudah dipahami dan diimplementasikan. Sehingga dapat dimanfaatkan secara akademis bagi mahasiswa S1, S2, S3, dan masyarakat umum terutama guru Pendidikan Agama Islam untuk berinovasi dengan pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang berparadigma multikultural.



Manajemen Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Berbasis Multikultural


Manajemen Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Berbasis Multikultural
DOWNLOAD

Author : Dr. Masturin, S.Ag., M.Ag.
language : id
Publisher: Penerbit Lawwana
Release Date : 2022-07-18

Manajemen Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Berbasis Multikultural written by Dr. Masturin, S.Ag., M.Ag. and has been published by Penerbit Lawwana this book supported file pdf, txt, epub, kindle and other format this book has been release on 2022-07-18 with Religion categories.




Pesantren Multicultural Model Pendidikan Karakter Humanis Religius Di Pesantren Ngalah Pasuruan


Pesantren Multicultural Model Pendidikan Karakter Humanis Religius Di Pesantren Ngalah Pasuruan
DOWNLOAD

Author : Achmad Yusuf
language : id
Publisher: PT. RajaGrafindo Persada
Release Date : 2021-02-07

Pesantren Multicultural Model Pendidikan Karakter Humanis Religius Di Pesantren Ngalah Pasuruan written by Achmad Yusuf and has been published by PT. RajaGrafindo Persada this book supported file pdf, txt, epub, kindle and other format this book has been release on 2021-02-07 with Foreign Language Study categories.


Pesantren merupakan lembaga pendidikan keagamaan asli Indonesia (indigenous) yang bertujuan menjadikan, membina, mendalami agama yatafaqquhu finddin, mencetak manusia seutuhnya kaffah dan membentuk kepribadian manusia yang memiliki sikap yang dapat memosisikan dirinya sebagai hamba Allah Swt. dan sebagai khalifah di bumi, mengajarkan nilai-nilai Islam dan mengamalkan Islam yang ramah dan berjiwa rahmatan lil aalamin. Karakteristik Islam yang ditampilkan oleh para ulama pemangku pesantren sebagaimana Nabi Muhammad Saw. mengajarkannya adalah penanaman dan pengembangan nilai-nilai infitah (inklusif), tawassut (moderat), musawah (persamaan), dan tawazun (seimbang), karena itu pesantren tampil pula sebagai agen pembudayaan nilai, norma, sekaligus pesan-pesan keagamaan yang memiliki nilai harmoni, kerukunan, persatuan, dan kedamaian bahkan para ahli menilai pesantren mempunyai peran yang cukup signifikan dalam melestarikan budaya lokal, termasuk memelihara nilai-nilai dan tatanan sosial yang harmonis di sekelilingnya. Dalam hal ini Pesantren Ngalah menyelenggarakan keseimbangan ilmu umum dan ilmu agama secara integratif dan sistemik, dan juga mengajarkan secara seimbang antara trilogi Islam: tauhid, syariat/ibadah dan juga tasawuf/thoriqoh. Keilmuan bidang tauhid dan syariat/ibadah diajarkan di lembaga pendidikan formal dan nonformal, sedangkan bidang tasawuf/thoriqoh diajarkan melalui sistem informal. Buku ini menawarkan sejumlah gagasan yang cemerlang yang mudah dipahami dan diimplementasikan di dunia pesantren, di antaranya adalah konsep dasar pendidikan pesantren humanis religius, pendidikan karakter multikultural di pesantren, konsep dasar model pendidikan karakter di pesantren, model pendidikan karakter multikultural, desain pendidikan humanis religius dalam membentuk karakter multikultural santri, best practice nilai karakter multikultural, konstruksi model pendidikan pesantren humanis religius dan konstruksi pendidikan pesantren humanis religius. Buku ini sangat tepat menjadi bacaan dan sumber insprasi bagi mahasiswa S1, S2, S3, dosen, peneliti, serta pengembang teori pendidikan, dan juga masyarakat umum yang concern dengan dunia pesantren untuk mengenal, memahami, mengimplementasikan dan mempertahankan marwah pesantren ala Indonesia.



Implementasi Pendidikan Multikultural Berbasis Profetik Di Pondok Pesantren


Implementasi Pendidikan Multikultural Berbasis Profetik Di Pondok Pesantren
DOWNLOAD

Author : Dr. H. Moh. Soleh, S.Ag., M.Pd.I
language : id
Publisher: Penerbit Adab
Release Date :

Implementasi Pendidikan Multikultural Berbasis Profetik Di Pondok Pesantren written by Dr. H. Moh. Soleh, S.Ag., M.Pd.I and has been published by Penerbit Adab this book supported file pdf, txt, epub, kindle and other format this book has been release on with Education categories.


Judul : Implementasi Pendidikan Multikultural Berbasis Profetik di Pondok Pesantren Penulis : Dr. H. Moh. Soleh, S.Ag., M.Pd.I Ukuran : 14,5 x 21 cm Tebal : 264 Halaman Cover : Soft Cover No. ISBN : 978-623-162-084-2 SINOPSIS Bangsa Indonesia yang multikultural, di satu sisi bisa menjadi perekat tapi di sisi lain bisa menjadi pemicu konflik. Sering umat Islam dijadikan kambing hitam oleh orang atau sekelompok orang, hingga tak pelak stereotip dan stigma buruk disematkan kepada umat Islam di negeri ini. Parahnya lagi kejadian-kejadian yang mengarah pada moral degradation yang meninpa sebagian besar anak bangsa bahkan dalam lembaga pendidikan Islam atau pondok pesantren menambah komplekssitas permasalahan bangsa ini. Buku ini menjawab stigma buruk tersebut. Ajaran Islam telah diwariskan secara turun temurun dari Nabi Muhammad saw dan para sahabatnya melalui instrumen pendidikan di lembaga-lembaga pendidikan yang terus menerus dan berkesinambungan sehingga dapat mengakomodasi pluralitas dan multikulturalisme. Konsep Pendidikan Islam berbasis profetik multikultural yang diimpelementasikan sejak dini dapat mengantisipasi munculnya konflik baik di internal lembaga pendidikan atau di lingkungan masyarakat serta memberikan pemahaman yang bijak tentang perlunya sikap profetik meneladani sifat-sifat dasar nabi yaitu sidiq, amanah, tabligh dan fathonah juga dengan nilai-nilai multikultural yaitu menerima dan mengelola realitas keberagaman dan keberagamaan.



Moderasi Pesantren Berbasis Kearifan Lokal


Moderasi Pesantren Berbasis Kearifan Lokal
DOWNLOAD

Author : Siti Yumnah
language : id
Publisher: Basya Media Utama
Release Date : 2023-05-10

Moderasi Pesantren Berbasis Kearifan Lokal written by Siti Yumnah and has been published by Basya Media Utama this book supported file pdf, txt, epub, kindle and other format this book has been release on 2023-05-10 with Education categories.


Buku “Moderasi Pesantren Berbasis Kearifan Lokal” merupakan sebuah karya yang mengupas tentang peran pesantren sebagai lembaga pendidikan Islam di Indonesia. Buku ini fokus pada studi kasus di Pondok Pesantren Daruttaqwa Ngalah Pasuruan yang dikenal sebagai salah satu pesantren moderat dan inklusif serta memiliki karakteristik kearifan lokal. Buku ini membahas tentang kebijakan dan praktik yang dijalankan oleh Pondok Pesantren Daruttaqwa dalam menerapkan konsep-konsep tersebut dalam pendidikan dan kehidupan sehari-hari para santri.



Pendidikan Sufistik Sebagai Penguatan Moderasi Beragama Di Perguruan Tinggi


Pendidikan Sufistik Sebagai Penguatan Moderasi Beragama Di Perguruan Tinggi
DOWNLOAD

Author : Dr. Moh. Nasrudin, S.Pd.I., M.Pd.I.
language : id
Publisher: Penerbit NEM
Release Date : 2023-12-29

Pendidikan Sufistik Sebagai Penguatan Moderasi Beragama Di Perguruan Tinggi written by Dr. Moh. Nasrudin, S.Pd.I., M.Pd.I. and has been published by Penerbit NEM this book supported file pdf, txt, epub, kindle and other format this book has been release on 2023-12-29 with Religion categories.


Penguatan moderasi beragama di lingkungan lembaga pendidikan membutuhkan beberapa pendekatan khusus agar pondasi moderasi beragama terbangun dengan kokoh. Pendekatan ini harus memperhatikan esensi ajaran agama yang tidak hanya bersifat lahiriah saja, melainkan juga batiniah. Pendekatan batiniah ini justru lebih penting karena menjadi aspek yang paling mendasar agar dalam bersikap dan mengamalkan agamanya betul-betul terlahir dari kesadaran diri (self awareness), bukan karena unsur keterpaksaan atau karena peraturan dan kebijakan yang mengikat. Dengan pendekatan aspek batiniah ini, rasa cinta, saling menghormati dan menghargai akan tumbuh subur di dalam diri seseorang sehingga akan menciptakan masyarakat moderat yang memiliki komitmen kebangsaan, bertoleransi, anti terhadap kekerasan, dan bersikap akomodatif terhadap kebudayaan lokal. Dalam ajaran Islam, aspek batiniah menjadi garapan ilmu tasawuf sehingga penguatan moderasi beragama dalam aspek batiniah harus melalui pendidikan yang berbasis tasawuf (pendidikan sufistik). “Buah daripada bertasawuf adalah akhlak, dan salah satu akhlak Baginda Nabi Muhammad saw. adalah tasamuh atau toleransi. Dalam lingkup beragama, toleransi bukan berarti meng-IYA-kan atau mem-BENAR-kan faham agama lain, akan tetapi bagaimana kita di antara sesama umat beragama, apalagi sebangsa dan setanah air, dapat saling menjaga hubungan yang baik dengan saling menghormati setiap perbedaan. Hubungan yang baik di antara sesama umat beragama dapat memperkuat pagar-pagar ketahanan nasional sehingga kita dapat membangun bangsa yang tidak mudah dibenturkan. Lebih dari 1400 tahun yang lalu, Rasulullah saw. telah mencontohkan sikap toleransi dengan membuat Piagam Madinah. Saat itu, Beliau mengumpulkan para tokoh Yahudi dan suku lainnya yang ada di Kota Yastrib dan kemudian masing-masing dari mereka diberikan haknya. Contoh tuntunan dari Baginda Nabi yang baik ini harus kita terapkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara saat ini.” Dr. (H.C.) H. Maulana Al-Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya (Rais ‘Am Jam’iyah Ahlith Thoriqoh Al-Mu’tabaroh An-Nahdliyah – JATMAN / Anggota Dewan Pertimbangan Presiden RI 2019-2024) “Pendidikan memerlukan suatu kombinasi yg komprehensif baik secara kognitif, afektif, dan psikomotorik. Tantangan global meniscayakan kompetensi sosial dan spiritual menjadi bagian integral dalam pendidikan. Sebab itu, keberhasilan pendidikan akan terlihat manakala aspek spiritual menyatu dalam kehidupan sehingga anak didik akan kuat menghadapi tantangan yang kompleks di masyarakat. Untuk itu, lembaga pendidikan hendaknya dapat menginternalisasikan nilai-nilai tasawuf dalam proses pembelajaran agar menghasilkan lulusan yang berilmu, saleh (piety) dan berintegritas (integrity). Jika ketiganya ini telah dicapai, maka bisa dipastikan akan lahir generasi-generasi moderat yang memiliki daya intelektual, komitmen kebangsaan, sekaligus jiwa toleransi yang tinggi. Buku ini sangat bagus dibaca, terutama bagi para pendidik, agar menjadi referensi bagaimana mengaplikasikan pendidikan yang berbasis sufistik baik di lingkungan sekolah maupun perguruan tinggi.” Prof. Asep Saepudin Jahar, M.A., Ph.D. (Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Periode 2023-2027) “Salah satu hal yang menarik dari buku ini adalah ketika membahas tentang tokoh-tokoh tasawuf moderat di antaranya K.H. Abdurrahman Wahid (Gus Dur). Gur Dur merupakan salah satu tokoh tasawuf yang mampu mentransformasikan kesufiannya tersebut dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara. Ia menjadi inspirasi bagi kita semua untuk membangun kebhinekaan, menjaga kebersamaan tanpa membeda-bedakan. Gus Dur menjadi wujud harmonisasi antara rasionalitas dan spiritualitas. Keilmuan ini selaras dengan visi keilmuan yang akan dikembangkan oleh UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan yang berusaha mengharmonisasikan antara kekuatan akal, indra dan intuisi, agama dan sains, serta tradisionalisme dan modernisme.” Prof. Dr. H. Zaenal Mustakim, M.Ag. (Rektor UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan Periode 2022-2025) “Islam pada hakikatnya adalah agama yang hanif dan moderat. Namun seiring perjalanan historisnya yang panjang dan berliku, banyak pemahaman dan praktik keberislaman yang menampakkan kekakuan, radikal, a sosial dan tidak humanis. Banyak faktor dan pihak-pihak yang mengambil kepentingan atas fenomena keislaman yang tidak in line dengan ruh Islam yang raḥmatan lil ālamīn. Untuk mengembalikan kepada pemahaman dan praktik Islam yang moderat nan fitri, butuh upaya yang sistematik, massif, dan konsisten dengan melibatkan banyak pihak. Di sinilah pentingnya sebuah proses pendidikan yang memiliki fungsi merubah sistem kepercayaan (belief system), praktik ritual, dan norma etika moral. Model pendidikan yang meliputi aspek subtansial ruhani dan dapat berpengaruh besar pada perilaku akhlak keseharian adalah pendidikan sufistik. Dalam buku ini, Dr. Moh. Nasrudin, S.Pd.I, M.Pd.I sebagai penulis telah memaparkan secara jelas bagaimana konsep dan praktik pendidikan sufistik, sekaligus perannya dalam mengembalikan ruh Islam yang hanif dan moderat. Wajib bagi kaum muslimin untuk membacanya!” Prof. Dr. H. Imam Kanafi, M.Ag. (Guru Besar Ilmu Tasawuf UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan / Ketua LDTQN Jawa Tengah) “Melalui buku ini, kita bisa melihat bahwa ilmu tasawuf tak sekadar berisi rumusan teori, namun hadir dan membumi sebagai amaliah dalam konteks syariat, sekaligus menjadi “maqam” (station) dalam meraih kesempurnaan ihsan. Dalam hal ini ilmu dan adab pun terintegrasi sehingga pembaca tak sulit memahami konsep “per-adab-an” (tamadun) dalam Islam yang mengejewantah dalam pendirian UIN KH Abdurrahman Wahid Pekalongan.” Ustadz Abdul Halim Ambiya (Pendiri dan Pengasuh Pesantren Tasawuf Underground, Ciputat, Tangerang Selatan) “Gerakan moderasi beragama bukan sebuah gerakan baru yang mengubah ajaran agama, melainkan sebuah upaya untuk mengembalikan misi utama agama untuk memperbaiki akhlak manusia dan menunjukkan jati diri Islam yang ramah dan penuh rahmah. Salah satu upaya penting untuk mewujudkan sikap moderat dalam beragama adalah dengan pendekatan sufistik. Pendidikan dan riyadhoh spiritual melalui jalur tasawuf merupakan bentuk nyata dari praktik keberagamaan yang ramah dan penuh hikmah, yang merupakan misi utama dari moderasi beragama.” Prof. Muhammad Zuhdi, M.Ed., Ph.D. (Guru Besar Ilmu Pengembangan Kurikulum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta) “Pendidikan sufistik memiliki dampak positif terhadap mahasiswa, apalagi jika diimplementasikan pada jenjang perguruan tinggi melalui berbagai metode. Dengan penerapan yang tepat dan metode yang bervariasi, pendidikan sufistik dapat membantu melejitkan mahasiswa menjadi pribadi yang berakhlak mulia, berwawasan luas, dan memiliki kesiapan untuk berkontribusi bagi masyarakat luas. Sejalan dengan prinsip moderasi beragama yang mengedepankan sikap inklusif dan toleran, implementasi pendidikan sufistik di perguruan tinggi dapat berfungsi sebagai penguatan moderasi beragama karena di dalamnya menanamkan nilai-nilai toleransi, moderat, cinta kasih, saling menghormati, dan bahkan kerjasama antar umat beragama. Hal penting lain, pendidikan sufistik juga membantu mahasiswa dalam membangun ketahanan diri terhadap paham radikal. Pendek kata, dengan pemahaman sufistik atau tasawuf yang menekankan cinta kasih, moderasi, dan perdamaian, mahasiswa akan lebih kritis terhadap ajaran yang memicu kebencian dan kekerasan. Saya menyambut baik atas hadirnya buku ini karena dapat menambah khazanah keilmuan dalam bidang pendidikan sufistik dan horizon moderasi beragama.” Prof. Dr. Drs. Achmad Syahid, M.Ag. (Guru Besar Pemikiran Islam UIN Syarif Hidayatullah Jakarta) “Hal unik dari buku ini adalah dengan menghadirkan Ilmu Tasawuf yang diinternalisasikan di dalam proses belajar mengajar baik di dalam maupun di luar kelas. Aktifitas-aktifitas yang dirancang dan dijalankan melahirkan keteladanan yang berperan penting dalam menghasilkan individu-individu yang memiliki pengetahuan agama yang dalam, berketerampilan tinggi, dan bersikap penuh toleransi, saling menghargai perbedaan, moderat, cinta kasih, anti kekerasan, tidak memaksakan kehendak, dan memiliki komitmen kebangsaan yg tinggi.” Prof. Dr. Ratna Sari Dewi, S.Pd., M.Pd. (Guru Besar Ilmu Pendidikan Bahasa Inggris UIN Syarif Hidayatullah Jakarta) “Seorang bijak berkata “tidak mungkin ada perdamaian pada sebuah Negara, tanpa ada perdamaian baik antar, maupun internal agama pada Negara tersebut”. Buku ini memberikan kontribusi bagi penyemaian perdamaian agama di Indonesia melalui pendekatan sufistik. Sebagai Negara yang dikenal religius sekaligus mistis, menebarkan perdamaian melalui jalan sufistik merupakan upaya untuk memberikan kontribusi secara global, berbasis potensi, sekaligus jati diri lokal.” Dr. Nanang Hasan Susanto, M.Pd.I. (Kepala Pusat Moderasi Beragama UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan) “Tasawuf bisa menjadi jalan untuk proses pendidikan ruhani menuju tazkiyah an-nafs, yang menjadi visi-misi tasawuf dalam upaya membentuk manusia yang muhsinin dan muttaqin. Kesucian jiwa inilah yang dapat membentuk paradigma moderat dan inklusif sehingga bisa menerima segala perbedaan yang ada, karena sejatinya itu ialah sunnatullah. Buku ini secara khusus sangat menarik karena akan memberikan sumbangsih pemikiran yang utuh kepada pembaca bahwa tasawuf mengajarkan bagaimana kita beragama secara moderat dan seimbang, sehingga bisa terjalin hubungan yang utuh antara spiritual dan sosial.” Dr. Muhamad Basyrul Muvid, S.Pd.I., M.Pd. (Peneliti dan Penulis Buku-Buku Tasawuf dan Tarekat / Dosen Universitas Dinamika Surabaya)



The Makings Of Indonesian Islam


The Makings Of Indonesian Islam
DOWNLOAD

Author : Michael Laffan
language : en
Publisher: Princeton University Press
Release Date : 2011-08-08

The Makings Of Indonesian Islam written by Michael Laffan and has been published by Princeton University Press this book supported file pdf, txt, epub, kindle and other format this book has been release on 2011-08-08 with History categories.


Indonesian Islam is often portrayed as being intrinsically moderate by virtue of the role that mystical Sufism played in shaping its traditions. According to Western observers--from Dutch colonial administrators and orientalist scholars to modern anthropologists such as the late Clifford Geertz--Indonesia's peaceful interpretation of Islam has been perpetually under threat from outside by more violent, intolerant Islamic traditions that were originally imposed by conquering Arab armies. The Makings of Indonesian Islam challenges this widely accepted narrative, offering a more balanced assessment of the intellectual and cultural history of the most populous Muslim nation on Earth. Michael Laffan traces how the popular image of Indonesian Islam was shaped by encounters between colonial Dutch scholars and reformist Islamic thinkers. He shows how Dutch religious preoccupations sometimes echoed Muslim concerns about the relationship between faith and the state, and how Dutch-Islamic discourse throughout the long centuries of European colonialism helped give rise to Indonesia's distinctive national and religious culture. The Makings of Indonesian Islam presents Islamic and colonial history as an integrated whole, revealing the ways our understanding of Indonesian Islam, both past and present, came to be.